Kampung Tangguh Nusantara di Rokan Hilir, Riau

ROKAN HILIR, INDONESIAPARLEMEN.COM – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) mengunjungi Kampung Tangguh Nusantara Polda Riau.

Kampung tangguh bernama “Kelompok Tani Sastra Parahita Bhayangkara” binaan Bhabinkamtibmas Balam Jaya, Polsek Bagan Sinembah dan Polres Rohil dalam rangka panen jagung dan penanaman bawang merah.

Terletak di Wilayah Area II Perkebunan PT. Salim Ivomas Pratama Tbk. (PT.SIMP), Dusun Palm Agung, Desa Balam Jaya, Kecamatan Balai Jaya, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, Sabtu (13/2/21) pukul 10.00 WIB.

Nurhadi menyampaikan bahwa dalam rangka ketahanan pangan ini, juga dari program Kapolda Riau kita diberi tugas dan tanggungjawab untuk membuat ketahanan pangan di Desa – desa dengan program satu Bhabinkamtibmas satu pembinaan ketahanan pangan minimal satu hektar.

Panen jagung di Kampung Tangguh Nusantara

“Sekarang ini kita sudah mencapai 74 Bhabinkamtibmas yang sudah memiliki binaan masyarakat dan binaan ketahanan pangan minimal satu hektar di Desa masing-masing dan akan menyusul yang lainnya,” Papar Nurhadi.

Menurutnya, di tengah Pandemi Covid-19 saat ini industri mengalami penurunan, hanya perkebunan dan pertanian yang lebih suklus atau lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Maka dari Bapak Kapolda juga sudah menyampaikan bahwa kita wajib ada program satu Bhabinkamtibmas satu pembinaan ketahanan pangan minimal satu hektar,” Imbuh Nurhadi

Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membantu, terutama kelompok tani yang merupakan karyawan maupun masyarakat tempatan karena di perusahaan tersebut sudah ada desa.

Pada kesempatan yang sama Jamiludin selaku Wakil Bupati Rokan Hilir menyampaikan bahwa panen perdana program Kampung Tangguh Nusantara adalah bukti nyata dari komitmen pemerintah dan masyarakat Kabupaten Rokan Hilir dalam mendukung program nasional yaitu menuju Indonesia sebagai Negara Swasembada Pangan.

“Ini merupakan upaya inovasi melawan Covid-19 berbasis lingkungan RT/RW serta masyarakat yang diharapkan dapat membantu perekonomian dan mendukung ketahanan pangan masyarakat, program ini juga diharapkan dapat meringankan dampak Pandemi Covid-19,” ucap Jamiludin.

Kehadiran kampung tangguh Nusantara ini merupakan wujud gotong royong masyarakat dalam menghadapi Pandemi Covid-19, melalui kampung tangguh Nusantara masyarakat tidak hanya membangun kesadaran bersama tetapi juga saling bantu untuk menguatkan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Melalui program ini TNI-Polri menguatkan Kampung Tangguh Nusantara dengan program pemanfaatan lahan dan patkarya, pemanfaatan lahan dimaksud dengan penanaman bahan pangan cepat panen untuk membantu kesediaan pangan di masyarakat kita,” tutup Jamiludin.

(Jonrius Sinurat)